Kamis, 29 Januari 2015

Mengintip Keindahan Pagoda Tian Ti, Pagoda Indah di Kenjeran Park Surabaya

Keindahan Pantai Kenjeran di Surabaya memang terkenal akan pesonanya yang indah. Namun, tak hanya keindahan dari pantainya saja yang memikat hati para wisatawan. Namun, Kenjeran Park Surabaya juga terkenal akan keindahan pagodanya. Ya. Tempat wisata di Surabaya ini memiliki sebuah magnet berupa Pagoda Tian Ti.

Pagoda Tian Ti adalah pagoda dengan hiasan patung Budha Empat Wajah Berlapis Emas serta kelenteng Sanggar Angung dengan Dewi Kwan Im-nya. Pagoda yang terletak di Kenjeran Park Surabaya ini adalah tiruan dari pagoda yang ada di Beijing, China.

Tian Ti sendiri memiliki arti langit bumi. Atau dengan kata lain sky world. Pagoda ini dibangun atas ide dari pengelola Kenjeran Park. Diharapkan, dengan adanya pagoda ini, menambah minat para pengunjung pantai ini. Karena pagoda ini merupakan salah satu cagar budaya yang ada di China.
Pagoda ini berbentuk bundar dengan tiga tingkat. Menariknya, bangunan ini tanpa ada aksesoris atau benda-benda yang berkaitan dengan agama tertentu. Karena memang bukan ditujukan untuk ritual agama tertentu.
Diameter pagoda ini yaitu mencapai 60 meter dengan ketinggian 58 meter. Ukuran pagoda ini memang lebih tinggi dibandingkan dengan pagoda aslinya. Namun ukiran, ornament serta warna pagoda dibentuk persis seperti aslinya.

Pagoda asli yang berada di Beijing disebut juga sebagai Temple of Heaven. Karena itulah, tidak semua orang dapat masuk ke dalam pagoda ini. Namun di pagoda ini, Anda bisa bebas dan leluasa mengunjungi dan masuk ke dalamnya.

Untuk masuk ke dalam tempat wisata di Anda tidak perlu mengeluarkan biaya. Hanya cukup membayar Rp. 6.500,- untuk tiket masuknya. Keindahan pagoda ini bahkan menjadi surge bagi para fotografer. Karena memang keindahan pagoda ini tidak ada duanya. Sangat cocok untuk Anda yang ingin meakukan foto pre wedding.

Kemegahan dari Pagoda Tian Ti ini dapat Anda nikmati sambil bermain air di Pantai Kenjeran Park Surabaya. Untuk bisa sampai ke tempat wisata di Surabaya ini, Anda bisa naik kendaraan umum yang langsung mengantar Anda ke tempat ini.

Rabu, 28 Januari 2015

Cicipi Uniknya Sate Kelapa, Kuliner Khas Kota Pahlawan

Berwisata di Kota Surabaya, pastikan untuk melakukannya di akhir pekan. Lalu, jalan-jalanlah di kawasan Jalan Pahlawan Surabaya. Di sini, setiap hari minggu, Anda akan melihat dan merasakan keramaian dari pedagang kaki lima. Mulai dari pedagang pakaian, jajanan pasar, minuman hingga aneka kuliner khas Surabaya dengan harga terjangkau seperti Sate Kelapa.

Sate kelapa adalah salah satu kuliner khas Surabaya yang unik dan lezat. Banyak yang menjadikan kuliner ini sebagai salah satu favorit makanan saat mereka datang ke kota Pahlawan ini. Dan dari sekian banyak lapak yang menjualnya di kawasan Jalan Pahlawan tersebut, ada satu lapak yang ramai dikunjungi. Yaitu lapak sate klopo milik Pak Muslich.

Lapak ini memang wajar jika dikelilingi oleh banyak pembeli. Hal ini karena memang rasanya yang cukup lezat. Aroma gurih dari asap sate menggugah siapapun yang lewat di depan lapak tersebut. Namun karena ramai, Anda harus rela mengantre cukup lama.

Sate ini aslinya memang menggunakan daging sapi. Meski banyak penjual yang telah menggunakan daging ayam untuk kombinasinya. Namun tentu saja citarasanya akan berbeda. Tidak terlalu gurih seperti yang menggunakan daging sapi.

Yang membuat unik sehingga dinamakan sate kelapa adalah karena sate ini dipanggang di atas bara api yang terbuat dari arang kayu atau batok kelapa yang telah diberi parutan kelapa dan bumbu kuning yang khas. Tentu saja jika daging sapi tersebut dipanggang akan menghasilkan aroma yang membuat orang merasa ingin segera memakannya.

Tak hanya menghasilkan aroma saja. Namun juga bumbu dan kelapa tersebut akan meresap ke dalam daging sate tersebut. Pasti membuat sate dari daging sapi ini terasa berbeda. Jadi, jika ke Surabaya, jangan lupa cicipi kuliner khas Surabaya ini.

Senin, 26 Januari 2015

Hotel Majapahit, Saksi Bisu Perjuangan Pemuda Surabaya

Jika berwisata ke Kota Surabaya, maka Anda tak boleh lupa untuk mampir sejenak menuju saksi bisu perjuangan pemuda Surabaya saat melawan penjajahan Belanda. Tempat wisata di Surabaya tersebut adalah Hotel Majapahit.

Hotel ini menjadi salah satu saksi bagaimana pemuda Surabaya melakukan perlawanan atas penjajahan yang dilakukan oleh kolonial Belanda. Hingga akhirnya terjadilah insiden bendera. Dan hal itu terjadi di hotel ini.

Hotel Majapahit ini tak hanya memiliki desain bangunan yang unik saja. Hotel bintang lima ini juga memiliki kisah sejarah yang cukup unik. Hotel yang didirikan pada tahun 1910 oleh Sarkies bersaudara ini juga menjadi salah satu hotel terbaik di Surabaya.

Hotel yang berada di Jalan Tunjungan Surabaya ini dahulu bernama Hotel Oranye (Hotel Oranje). Setelah Indonesia dijajah oleh Jepang, hotel ini diganti namanya menjadi Hotel Yamato. Hotel ini juga menjadi tempat terjadinya penyobekan bendera Belanda menjadi bendera merah putih.


Kisah perlawanan pemuda Surabaya tersebut membuat kolonial Belanda melakukan serangan balik di bawah pimpinan Mr. Pluegman. Pertempuran sengit pun tak terelakan di kota ini. Hingga akhirnya menewaskan Mr. Pluegman.

Jalan Tunjungan dan bangunan di sekitar Hotel Majapahit kini tak hanya dihiasi oleh bangunan-bangunan bersejarah saja. Namun kini juga dihiasi oleh bangunan perkantoran serta mal megah khas kota metropolitan.

Jika Anda kebetulan menginap di hotel ini. Pastikan Anda juga menjelajahi seluruh isi dari bangunan hotel ini. Karena Anda akan melihat banyak sekali hal-hal menarik dari salah satu hotel yang kini termasuk sebagai salah satu tempat wisata di Surabaya ini. Seperti desain bangunan khas tempo dulu hingga berbagai hiasan dari hotel-hotel ini.

Kamis, 22 Januari 2015

Mencicipi Lezatnya Ketan Durian di Kedai TanDur Bang Udin


Wisata kuliner di Surabaya tidak hanya sebatas lontong balap, semanggi Surabaya atau tahu tek saja. Cobalah mampir ke Kedai TanDur Bang Udin. Anda akan mencicipi kelezatan ketan durian dengan citarasa sebenarnya.

Kedai TanDur Bang Udin ini terletak di Jalan Ketabang. Atau tidak jauh dari Balai Kota serta kawasan Surabaya Plaza. Menu ketan durian memang menjadi andalan dari kedai ini. Tak heran, kedai yang telah buka sejak tahun 2000an ini tetap bertahan hingga sekarang.

Menu yang ditawarkan tidak hanya ketan kuah durian saja. Namun juga ketoprak Jakarta, bubur ayam serta menu lezat lainnya. Semuanya dibanderol dengan harga yang cukup murah. Namun tentu saja tidak mengurangi kelezatan dari makanan yang ditawarkan.

Kesan higienis serta steril bisa Anda lihat di kedai ini. Bahan-bahan yang digunakan pun telah dipilih dan pastinya berkualitas. Karena Kedai Bang Udin ini tidak ingin jika pelanggannya tidak merasa puas setelah makan di kedai ini.

Yang membedakan ketan kuah durian ini dengan yang lain adalah penggunaan bahannya. Ketan di kedai ini dibuat murni dari beras ketan asli tanpa adanya tambahan beras atau campuran lainnya. Selain itu, kuah durian yang digunakan pun asli dari buah durian. Tanpa adanya perasa durian yang ditambahkan. Coba saja cicipi. Anda akan bisa langsung merasakan perbedaannya.

Untuk ketopraknya sendiri juga tak kalah lezat. Potongan lontong ditambah dengan kecambah, irisan mentimun, bihun, bawang goreng, serta kerupuk, disiram dengan bumbu kacang tanah yang gurih. Rasanya pun dijamin lezat.

Untuk harga yang dibanderol pada setiap menu makanan pun cukup murah. Untuk seporsi ketan durian dan ketoprak dibanderol dengan harga 11 ribu Rupiah. Cukup murah bukan untuk seporsi makanan yang lezat? Jadi, wisata kuliner di Surabaya? Jangan lupa mampir ke Kedai TanDur Bang Udin.

Rabu, 21 Januari 2015

Mengelilingi Museum House of Sampoerna, Kisah Pabrik Rokok di Surabaya


Sampoerna, adalah salah satu merk perusahaan rokok ternama di Indonesia. Pabrik yang ada di Kota Surabaya ini, kini menjadi telah beralih fungsi. Jika sebelumnya pabrik ini hanya digunakan sebagai penghasil rokok. Namun kini, pabrik tersebut diubah menjadi salah satu tempat wisata di Surabaya yang bernama Museum House of Sampoerna.

Di Museum House of Sampoerna, Anda akan melihat aneka mesin serta miniatur peralatan pembuatan rokok. Suasana museum ini, mirip seperti tempo dulu. Tentunya mengembalikan ingatan Anda terhadap pabrik rokok ini.

Tempat wisata di Surabaya ini terletak di kawasan Kota Tua. Museum ini telah mengalami beberapa perombakan. Namun, arsitektur asli gedung ini tetap terjaga. Meski telah menjadi museum, pabrik ini tetap memproduksi rokok kretek Dji Sam Soe yang memang menjadi produk andalan dari PT ini.

Bangunan ini terbagi atas 3 bagian gedung. Gedung yang pertama telah menjadi auditorium sentral atau kini telah menjadi museum. Pada bagian timurnya diubah menjadi kafe, kios merchandise serta galeri seni. Sedangkan gedung yang terakhir atau sisi barat, tetap dijadikan sebagai temapt tinggal keluarga pendiri Sampoerna.


Lingkungan museum ini cukup tertata rapi, bersih serta terawat. Bahkan untuk menambah kesan elegan, museum ini menggunakan cahaya temaram. Setelah puas berkeliling, Anda bisa beristirahat di kafe yang terletak di gedung bagian timur. Di gedung bagian timur tersebut, tersedia oleh-oleh berupa aneka peralatan rokok tradisional dalam bentuk miniatur. Hingga oleh-oleh berupa buku serta kemeja. Selain itu, Anda bisa melihat aneka mesin press untuk mengemas rokok hingga aneka kemasan rokok dari tahun ke tahun.

Jika ingin mengunjungi Museum House of Sampoerna ini, Anda bisa datang ke Jalan Taman Sampoerna 6 Surabaya. Tempat wisata di Surabaya ini dibuka sejak pukul 9 pagi hingga 10 malam. Dan Anda tak perlu khawatir akan biaya masuk ke museum ini. Karena tak ada biaya masuk sama sekali.

Selasa, 20 Januari 2015

Ini! Cara Seru Berkeliling Surabaya Seharian

Taman Bungkul Surabaya
Liburan adalah salah satu cara untuk menghilangkan kepenatan dari berbagai rutinitas harian. Namun, tak sedikit orang yang jarang melakukan liburan karena waktu berlibur yang hanya sebentar. Kini, Anda tak perlu bingung lagi. Cobalah untuk mengikuti rencana seru berkeliling ke berbagai tempat wisata di Surabaya selama seharian penuh seperti di bawah ini.

1.    Taman Flora

Mengawali pagi Anda dengan mengunjungi tempat wisata di Surabaya yaitu Taman Flora. Taman yang ada di Jalan Bratang ini cocok untuk Anda jadikan sebagai tempat untuk berolahraga pagi sambil menikmati udara segar yang belum terkena polusi. Jika lapar, Anda bisa mengganjal perut Anda dengan menikmati jajanan tradisional yang enak dan lezat. Seperti kue pancong, harum manis hingga kue-kue lainnya.

2.    Jembatan Suramadu

Salah satu landmark yang menjadi penghubung antara Surabaya dan Madura yaitu Jembatan Suramadu, tampaknya tidak boleh dilewatkan. Anda bisa berfoto di jembatan yang terkenal juga dengan kemegahan arsitekturnya. Tentunya menjadikan tanda bahwa Anda pernah berlibur di kota Surabaya.

3.    Pulau Madura

Tak ada salahnya jika Anda sedikit menyeberang ke pulau sebelah yaitu Madura. Di pulau yang terkenal sebagai penghasil garam ini, Anda bisa melihat kerajinan batik khas Madura yang ada di Jalan RE Martadinata. Anda bisa membeli oleh-oleh batik di rumah batik tersebut. Jika lapar mendera, maka Anda bisa mampir makan bebek Sinjai yang terkenal di daerah Bangkalan. Hanya dengan 20 ribu Rupiah, Anda bisa puas makan dan minum dengan kenyang.

4.    Monumen Kapal Selam

Selanjutnya, Anda bisa mengunjungi Monumen Kapal Selam. Tempat ini tentunya memberikan wisata edukasi terutama bagi anak Anda. Hanya dengan membayar 5 ribu Rupiah, Anda bisa berkeliling menggunakan kapal selam yang berjasa terhadap kemerdekaan Indonesia. Monumen ini buka sejak pukul 8 pagi hingga 10 malam.

5.    Taman Bungkul

Tempat wisata di Surabaya yang terakhir Anda kunjungi adalah Taman Bungkul. Taman kota yang pernah menjadi taman kota terbaik di Asia ini memang cocok untuk dinikmati saat malam hari. Karena, suasana taman yang semakin ramai saat malam tiba. Mulai dari aneka permainan hingga aneka penjual makanan. Anda bisa mengakhiri hari Anda dengan makan malam di kawasan taman ini.

Senin, 19 Januari 2015

Dingin Dan Segarnya Zangrandi, Kedai Eskrim Tertua di Surabaya


Jika di Malang terkenal dengan kedai eskrim Toko Oen. Maka di Surabaya ada Zangrandi. Ini adalah kedai yang menjual eskrim paling legendaris dan terkenal di Surabaya. Jika kebetulan Anda tengah mencari tahu tempat wisata kuliner di Surabaya yang menarik untuk dikunjungi, maka datanglah ke kedai ini.

Hawa panas memang menjadi ciri khas dari kota ini. Karenanya, berwisata kuliner di Surabaya yang paling enak adalah mencicipi hidangan yang dingin-dingin seperti eskrim. Seperti mencicipi eskrim yang disajikan di kedai eskrim ini.

Kedai ini terletak tidak jauh dari kantor walikota Surabaya. Bangunan kedai ini cukup tua. Tak heran karena memang kedai ini telah berusia cukup tua. Bahkan menjadi yang tertua di Surabaya. Kedai ini dibangun oleh Renato Zangrandi pada tahun 1930. Bahkan pada saat penjajahan Belanda, kedai ini cukup digemari dan populer oleh tuan dan noni Belanda. Hingga kini, kedai ini tetap menjadi favorit semua orang.


Buku menunya pun sudah cukup tua dan tidak berubah dari masa ke masa. Andalan menu eskrim kedai ini adalah eskrim Tutti Fruitti. Tekstur dari eskrim potong ini cukup lembut dan manis buahnya pun terasa pas dilidah.

Jangan lupa juga untuk memesan eskrim banana split dan Macedonia-nya. Kedua eskrim ini juga tak kalah lezatnya dari eskrim Tutti Fruitti. Kedai ini juga memberikan air putih gratis kepada setiap pengunjung. Sehingga Anda bisa melanjutkan menikmati berbagai jenis rasa eskrim dalam satu waktu.

Harga yang dibanderol dari aneka menu di kedai eskrim Zangrandi ini memang agak sedikit mahal. Namun, tentunya sebanding dengan citarasa yang ditawarkan oleh kedai ini. Sangat cocok untuk Anda yang tengah berwisata dengan tema tempo dulu di Surabaya ini.

Jumat, 16 Januari 2015

Wisata Religi di Surabaya, Wisata Mengelilingi Gereja Tua

Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria
Surabaya adalah salah satu kota yang terkenal dengan berbagai bangunan-bangunan tuanya yang menarik untuk didatangi. Salah satu objek wisata di Surabaya yang paling terkenal adalah gereja tuanya. Anda bisa puas melakukan wisata religi di kota ini.

Ada banyak gereja tua yang bisa Anda datangi di kota ini. Berikut adalah beberapa objek wisata di Surabaya yang bisa Anda kunjungi saat berwisata religi.

1.    Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria

Gereja ini adalah gereja tertua yang ada di Surabaya. Desain bangunannya bercorak neo gothic. Bahkan oleh pemerintah Surabaya, bangunan ini dijadikan sebagai cagar budaya yang harus dipertahankan dan dirawat. Anda akan dibuat kagum dengan arsitektur dari bangunan ini.

Letak bangunan ini ada di Jalan Kepanjen atau dekat dengan kantor pos besar Kebon Rodjo Surabaya. Gereja ini dibangun oleh seorang pastur asal Belanda bernama Henrikus Waanders pada tahun 1822. Dijamin Anda akan puas berfoto dan beribadah di gereja ini.

2.    Gereja Katedral Surabaya

Jika sudah puas di Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria, Anda bisa melanjutkan wisata Anda dengan mengunjungi gereja yang ada di Jalan Polisi Istimewa, Surabaya. Gereja yang bernama Gereja Katedral Surabaya ini juga merupakan gereja tua dengan desain arsitekturnya yang juga indah karena terawat. Di sekitar gereja yang dikenal juga dengan nama Gereja Paroki Hati Kudus Yesus ini juga terdapat aneka pedagang makanan yang cukup lezat. Jadi, Anda bisa berwisata religi sekaligus wisata kuliner.

3.    Gereja Pantekosta

Gereja yang terakhir adalah Gereja Pantekosta. Gereja ini terletak di kawasan Jalan Gayung Kebonsari, Surabaya. Gereja ini memang usianya masih muda dibandingkan dengan gereja lainnya. Namun, desain arsitekturnya cukup menarik hati dan sayang untuk di lewatkan. Objek wisata di Surabaya ini letaknya tidak jauh dari Masjid Nasional Al Akbar, Surabaya. Seakan menggambarkan kerukunan umat beragama di Surabaya.